Bau mulut merupakan salah satu kendala bagi seseorang bisa percaya diri (PD) di hadapan umum. Walau terlihat seperti masalah sepele, namun pada kenyataannya sangat mengganggu hubungan sosial kita dengan orang lain. Salah satu contoh, saat kita sedang berbicara (berdiskusi mengenai suatu masalah)dengan teman/tim. Pada saat itu, kita merasa nafas kita bau, secara otomatis kita jadi kurang PD.Jika hal itu terjadi, komunikasi akan menjadi terganggu dan tujuan semula yang ingin dicapai menjadi kurang optimal.
Nah, buat kalian yang pernah mengalami hal ini sebelumnya atau merasa nafas kita bau, apalagi di bulan ramadhan ini (bagi yang menjalankan puasa), jangan bersedih hati. Kami punya solusinya. Mau tahu!!! Mau tahu!!! Berikut penjelasannya:
1. Biasakan gosok gigi setelah makan. Memang, hampir semua orang mendengar kata-kata ini. Tapi sebagian dari mereka tidak mempraktikannya. Kebanyakan, mereka melakukan sikat gigi dengan tidak teratur setiap hari. Ada yang dua hari sekali, seminggu, sebulan, atau mungkin setahun sekali saat lebaran tiba (itupun karena mengikuti tradisi klo waktu lebaran, semua harus serba baru, red) disertai dengan berbagai alasan masing-masing individu.
2. Gunakan sikat gigi yang tidak menimbulkan iritasi/luka pada gigi.
3. Jangan lupa bersihkan lidah guna mencegah penimbunan bakteri.
4. Bagi pemakai kawat gigi, sering-seringlah bersihkan sisa makanan yang menempel dikawat gigi. Pastikan kawat gigi juga bersih karena adakalanya bakteri menempel pada kawat tersebut.
5. Makanlah buah dan sayur-sayuran. Ingat, jangan berlebihan, sebab apapun yang berlebih hasilnya tidak baik.
6. Periksakan gigi anda ke dokter gigi (bukan ke dokter cinta, red) sekitar 2-4 bulan sekali atau minimal setahun sekali. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi tejadinya lubang gigi, karang gigi dan gusi berdarah.
7. Perbanyak minum air putih. Dalam jumlah yang cukup, air putih dapat menekan berlebihnya asam lambung. Selain itu, air putih juga sangat baik untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.
8. Sekali-kali kunyah permen karet tanpa gula untuk meningkatkan produksi saliva.
9. Hindari merokok dan minuman beralkohol. Selain membuat nafas bau, juga tidak baik bagi kesehatan.
Jika semua usaha diatas telah dilakukan, tetapi nafas kita masih tetap bau, jangan panik. Masih ada solusi pamungkas, yaitu datanglah ke apotik terdekat, cari parfum pengharum mulut (breath spray). Jangan lupa DIPAKAI!
Sekarang sudah tahu semua kan bagaimana menjaga agar nafas kita tidak bau? Gak mau dong tampilan yang udah ”metching” jadi gak PD hanya karena bau mulut kita. Tinggal kalian mau milih yang mana, nafas segar atau nafas bau? Semua ada di tangan kalian. SELAMAT MENCOBA!
Nah, buat kalian yang pernah mengalami hal ini sebelumnya atau merasa nafas kita bau, apalagi di bulan ramadhan ini (bagi yang menjalankan puasa), jangan bersedih hati. Kami punya solusinya. Mau tahu!!! Mau tahu!!! Berikut penjelasannya:
1. Biasakan gosok gigi setelah makan. Memang, hampir semua orang mendengar kata-kata ini. Tapi sebagian dari mereka tidak mempraktikannya. Kebanyakan, mereka melakukan sikat gigi dengan tidak teratur setiap hari. Ada yang dua hari sekali, seminggu, sebulan, atau mungkin setahun sekali saat lebaran tiba (itupun karena mengikuti tradisi klo waktu lebaran, semua harus serba baru, red) disertai dengan berbagai alasan masing-masing individu.
2. Gunakan sikat gigi yang tidak menimbulkan iritasi/luka pada gigi.
3. Jangan lupa bersihkan lidah guna mencegah penimbunan bakteri.
4. Bagi pemakai kawat gigi, sering-seringlah bersihkan sisa makanan yang menempel dikawat gigi. Pastikan kawat gigi juga bersih karena adakalanya bakteri menempel pada kawat tersebut.
5. Makanlah buah dan sayur-sayuran. Ingat, jangan berlebihan, sebab apapun yang berlebih hasilnya tidak baik.
6. Periksakan gigi anda ke dokter gigi (bukan ke dokter cinta, red) sekitar 2-4 bulan sekali atau minimal setahun sekali. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi tejadinya lubang gigi, karang gigi dan gusi berdarah.
7. Perbanyak minum air putih. Dalam jumlah yang cukup, air putih dapat menekan berlebihnya asam lambung. Selain itu, air putih juga sangat baik untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.
8. Sekali-kali kunyah permen karet tanpa gula untuk meningkatkan produksi saliva.
9. Hindari merokok dan minuman beralkohol. Selain membuat nafas bau, juga tidak baik bagi kesehatan.
Jika semua usaha diatas telah dilakukan, tetapi nafas kita masih tetap bau, jangan panik. Masih ada solusi pamungkas, yaitu datanglah ke apotik terdekat, cari parfum pengharum mulut (breath spray). Jangan lupa DIPAKAI!
Sekarang sudah tahu semua kan bagaimana menjaga agar nafas kita tidak bau? Gak mau dong tampilan yang udah ”metching” jadi gak PD hanya karena bau mulut kita. Tinggal kalian mau milih yang mana, nafas segar atau nafas bau? Semua ada di tangan kalian. SELAMAT MENCOBA!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar